Pengertian tentang I'jaz atau Mukjizat ( Mukjizat Ilmiah )

I’jaz (mukjizat) secara etimologi diderivasi dari kata al I’jaz yang berarti lemah atau tidak mampu. I’jaz merupakan mashdar (abstract naoun) dari kata a’jaza yang berarti berbeda dan menggungguli. Mukjizat dalam istilah (terma) para ulama adalah suatu hal yang luar biasa yang disertai tantangan dan tidak dapat ditandingi, sedangkan ilmu adalah pengetahuan tentang sesuatu berdasarkan hakikatnya atau suatu sifat yang dengan sifat tersebut sesuatu yang dicari dapat terungkap dengan sejelas-jelasnya, yang dimaksud ilmu dalam pembahasan disini adalah ilmu yang eksperimental. Dengan demikian mukjizat ilmiah adalah pemberitaan al Quran tentang hakikat sesuatu yang dapat dibuktikan oleh ilmu eksperimental dan hal itu belum tercapai karena keterbatasan sarana manusia pada zaman Rasulullah saw. Hal itu merupakan bukti yang menjelaskan kebenaran Nabi Muhammad saw tentang apa yang telah diwahyukan Allah swt.
Perlu diketahui bahwa setiap rasul mempunyai mukjizat yang sesuai dengan keadaan kaum dan masa risalahnya (baik secara intelektual, sosial maupun kultural). Karena rasul-rasul sebelum Nabi Muhammad saw. diutus kepada kaumnya untuk masa tertentu, Allah menguatkan dengan bukti-bukti yang kasat mata (realistis), seperti tongkat Nabi Musa a.s. Bukti-bukti ini terus berlangsung dengan kemampuan yang memuaskan pada masa yang terbatas untuk risalah setiap rasul, ketika manusia menyelewengkan (mengubah) agama Allah, Dia mengutus seorang rasul lain dengan agama yang diridhai-Nya beserta mukjizatnya yang baru. Ketika Allah mengakhiri kenabian dengan Nabi Muhammad saw. Dia menjamin untuk menjaga agamanya dan menguatkannya dengan bukti terbesar yang selalu ada di antara manusia sampai hari kiamat.

Artikel Menarik Lainnya



0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

Designed by Andre Putra | Copyright of Artikel Buat Kita.

My Stats